Tugas Pengantar Manajemen Bisnis Akun D

TUGAS PENGANTAR MANAJEMEN BISNIS
•10 Maret 2009 •

Pertanyaan

1. Apakah empat tujuan utama penetapan sasaran dalam suatu organisasi?

2. Sebutkan dan jelasakan tiga tahap dasar perumusan strategi.

3. Hubungkan lima keahlian manajemen dengan empat aktivitas dalam proses manajemen. Contohnya, keahlian mana yang paling penting dalam proses pengarahan (directing)?

7. Jenis perusahaan apa yang keahlian teknis manajemen puncaknya lebih penting daripada keterampilan hubungan manusia atau keahlian konseptual? Apakah ada organisasi yang keahlian konseptualnya tidak penting?

8. Perbedaan apa yang mungkin Anda temukan dalam budaya perusahaan sebuah perusahaan manufaktur berumur 100 tahun di Northeast dan perusahaan e-commerce berumur setahun yang didirikan di Silicon Valley?

Jawaban

1. Empat tujuan utama penetapan sasaran dalam suatu organisasi adalah:

1. Penetapan sasaran memberikan arah dan panduan bagi para manjer di semua tingkatan. Jika para manajer mengetahui dengan tepat arah perusahaan, maka sedikit kemungkinan terjadi kesalahan pada berbagai unit di perusahaan.

2. Penetapan sasaran membantu perusahaan mengalokasikan sumber dayanya. Bidang-bidang yang diharapkan tumbuh akan mendapatkan proritas utama. Perusahaan mengalokasikan lebih banyak sumber daya ke proyek-proyek baru dengan potensi penjualan yang besar bila dibandingkan dengan alokasi sumber daya ke produk yang telah berkembang dengan potensi penjualan stagnan (mandek).

3. Penetapan sasaran membantu menetapkan budaya korporasi. Mendorong masing-masing divisi untuk menjadi nomor satu di dalam industrinya atau menjadi paling berharga di seluruh dunia sebagai budaya perushaan mereka.

4. Penetapan sasaran membantu manajer menilai kinerjanya. Jika suatu unit menetapkan sasaran meningkatkan penjualan pada batas tertentu pada tahun tetentu, para manajer di unit tersebut yang mencapai atau melampui tujuan akan diberi penghargaan (bonus) sedangkan unit yang gagal dalam mencapai tujuan tersebut juga akan diperhitungkan (pemotongan gaji atau pemecatan).

2. Tiga tahap dasar perumusan strategi adalah :

a. Menetapkan sasaran strategis. Sasaran strategis adalah sasaran jangka panjang yang langsung berasal dari pernyataan misi (katakanlah, pengembangan produk baru). Setelah tahap itu organisasi bisa melakukan analisis SWOT. Mereka menilai kekuatan (S=Strength) dan kelemahan (W=Weakness) mereka. serta peluang (O=Opportunity) dan ancaman (T=Threat) lingkungan mereka dengan maksud memanfaatkan kekuatan, mengambil keuntungan dari peluang, menutup kelemahan, dan menangkis ancaman.

b. Menganalisis organisasi dan lingkungannya. Analisa organisasi menguji faktor-faktor internal tersebut seperti kekuatan perusahaan (misalnya, surplus uang tunai) dan kelemahan (kurangnya bakat manajerial). Analisa lingkungan berarti melarik lingkungan untuk faktor-faktor eksternal, termasuk ancaman (katakanlah pesaing) dan peluang (bidang pertumbuhan baru).

c. Mencocokkan organisasi dan lingkungannya. Inti perumusan strategi adalah mencocokan ancaman dan peluang lingkungan dengan kekuatan dan kelemahan perusahaan.

d. Hubungan lima keahlian manajemen dengan empat aktivitas dalam proses manajemen adalah :

1. Perencanaan adalah menetapkan apa yang harus dilakukan perusahaan dan cara terbaik melakukannya memiliki tiga komponen utama yaitu :

i. Manajer menetapkan tujuan;
ii. Mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan itu;
iii Memikirkan rencana yang taktis dan operasional untuk mengimplementasikan strategi.
Keahlian manajemen yang paling penting dalam proses ini adalah keahlian konseptual yang merujuk pada kemampuan berpikir abstrak dan juga mendiagnosis dan menanalisis situasi yang berbeda. Keahlian ini membantu individu mengetahui peluang dan ancaman yang dapat mempengaruhi tujuan perusahaan yang telah direncanakan serta menganalisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan hasil keputusan-keputusan mereka. Selain itu keahlian mengambil keputusan yang mencakup kemampuan untuk menetapkan masalah dan menyeleksi langkah tindakan terbaik juga tidak kalah penting yaitu untuk menentukan perencanaan se-efektif dan se-efisien mungkin.

2. Pengorganisasian adalah proses menata sumber daya dan kegiatan menjadi struktur yang koheren.
Keahlian manajemen yang paling penting dalam proses ini adalah keahlian teknis yaitu keahlian yang dibutuhkan untuk melakukan tugas-tugas khusus. Keahlian ini sangat membantu dalam pengorganisasian sumber daya dan kegiatan perusahaan dalam bidang tertentu sesuai kemampuan teknis dan pengalaman mereka. Selain itu keahlian pengelolaan waktu yang merujuk penggunaan waktu secara produktif dapat sangat membantu pengorganisasian yang efektif dan efisien dari kegiatan yang kurang penting yang dapat menghambat pengorganisasian.

3. Pengarahan adalah memandu dan memotivasi karyawan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Keahlian manajemen yang paling penting dalam proses ini adalah keahlian hubungan manusia yaitu memahami dan bekerja sama dengan orang lain (dalam hal ini karyawan) dengan cara memandu dan memotivasi mereka untuk menjadi bersemangat dalam bekerja dengan penuh kesungguhan. Dan juga memahami dan mencari solusi dari masalah yang timbul dari para karyawan.

4. Pengawasan adalah proses memantau kinerja perusahaan untuk menjamin bahwa perusahaan itu mencapai sasarannya.
Keahlian manajemen yang paling penting dalam proses ini adalah keahlian teknis yaitu individu yang berkompeten, berintegritas dan bertanggung jawab tinggi dalam memantau kinerja dan menjamin sasaran perushaan tercapai.

7. Jenis perusahaan apa yang keahlian teknis manajemen puncaknya lebih penting daripada keterampilan hubungan manusia atau keahlian konseptual adalah perusahaan yang bergerak dalam industri teknologi komputer seperti penyedia perangkatnya maupun programnya. Contoh nyata Steve Jobs pendiri Apple Computer dan Bill Gates pendiri Microsoft yang merupakan perusahaan terbesar di industrinya merupakan individu yang memiliki keahlian teknis dan pengalaman yang sangat luar biasa di bidang komputer dapat membuat perusahaan mereka menjadi sangat berkembang dan sukses.
Menurut pendapat saya tidak ada organisasi yang keahlian konseptualnya tidak penting. Alasannya adalah keahlian konseptual sangat dibutuhkan dalam berpikir pada hal yang abstrak, mendiagnosa dan menganalsis situasi yang berbeda, serta melihat jauh ke depan agar perusahaan dapat terus berkembang sesuai dengan tujuan dan cita-cita perusahaan.dan juga konseptual merupakan hal yang esensial yang harus dimiliki dan mutlak harus dikuasai.bayangkan bagaimana bila suatu perusahaan dimana para pegawainya tidak memahami dan menguasai betul conceptual skill, akankah perusahaan itu berkembang dan mendapatkan profit?tentu tidak,bahkan kemungkinan besar perisahaan itu akan collapse.

8. Perbedaan yang ditemukan dalam budaya perusahaan sebuah perusahaan manufaktur berumur 100 tahun di Northeast dan perusahaan e-commerce berumur setahun yang didirikan di Silicon Valley adalah :

1.Budaya perusahaan sebuah perusahaan manufaktur berumur 100 tahun di Northeast yang telah mendominasi pasarnya selama bertahun-tahun ada kecenderungan memiliki visi yang pendek yaitu hanya berfokus pada cara-cara mereka melakukannya di masa lalu dan kemudian mencoba mengulanginya, tidak mencoba untuk menerapkan pendekatan-pendekatan baru, cara-cara berpikir baru, dan model pengembangan produk baru.dengan kata lain perusahaan itu tidak memiliki inovasi,sedankan inovasi itu harusnya tumbuh dan berkembang sesuai dengan kemajuan zaman dan kemajuan teknologi. Dibandingkan dengan;
Budaya perusahaan sebuah perushaan e-commerce berumur setahun yang didirikan di Silicon Valley selalu menerapkan pendekatan-pendekatan baru, cara-cara berpikir baru, dan model pengembangan produk baru yang bertujuan mengejar atau menyaingi perusahaan yang telah lama sukses di Silicon Valley,jadi intinya bila mau menang dalam persaingan maka inovasi dan research product yang berkeseinambungan dalah syarat mutlak dalam sebuah perusahaan, untuk itu diperlukan sumber daya yang berkompeten serta para manajemen yang kreatif dan pandai, serta cerdas dalam menentukan kebijakn demi kelangsungan kesuksesan perusahaan.
Tugas Pengantar Manajemen Bisnis Akun D

Artikel Terkait

Tugas Pengantar Manajemen Bisnis Akun D
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email